Matriks ADL – daftar isi:
Apa itu matriks ADL?
Membuat strategi menggunakan metode analisis portofolio memungkinkan Anda untuk mendapatkan lebih banyak kontrol atas pengembangan bisnis Anda. Salah satunya adalah matriks ADL, yang berfokus pada dua area – menilai posisi kompetitif dan kematangan industri.
Sebagian besar sektor ekonomi dibentuk melalui berbagai fase pengembangan, yang berasal dari siklus hidup organisasi yang telah kami jelaskan. Konsep ini digunakan dalam metode analisis ini untuk menjawab dua pertanyaan:
- Apa posisi strategis perusahaan?
- Di tahap mana siklus hidup industri saya?
Kematangan industri
Ini mengacu pada empat tahap yang dilalui setiap perusahaan:
- Embryonic – produk diluncurkan ke pasar yang sedang berkembang, ada sedikit kompetisi,
- Growth – penjualan meningkat, masih ada sedikit pesaing di pasar, sehingga pasar semakin kuat,
- Mature – pangsa pasar stabil, sementara kompetisi meningkat, kami memiliki pelanggan tetap,
- Aging – penawaran menjadi kurang populer, bisnis Anda menjadi tidak menguntungkan dan harus ditutup.
Posisi kompetitif
Ada lima kategori untuk posisi kompetitif dalam matriks ADL:
- Dominan – produk baru diluncurkan dan ada sedikit kompetisi,
- Kuat – ini mengacu pada pemimpin industri, pangsa pasar besar dan stabil,
- Favorabel – perusahaan memiliki keunggulan kompetitif di area tertentu, tetapi persaingan yang ketat memerlukan pemantauan situasi yang konstan dan melindungi posisinya,
- Tahan – pangsa pasar cukup kecil, kompetisi terlihat lebih kuat,
- Lemah – perusahaan kehilangan pangsa pasarnya dan menjadi tidak menguntungkan.
Dengan mempertimbangkan tahap spesifik dari siklus hidup industri dan posisi kompetitif perusahaan, matriks ADL menyediakan 20 strategi yang berbeda dan layak.
Tabel 1. Matriks ADLKelebihan dan kekurangan matriks ADL
Manfaat menggunakan metode ini meliputi:
- Mudah digunakan,
- Memungkinkan Anda untuk mendapatkan keunggulan kompetitif,
- Memungkinkan Anda untuk merencanakan pengembangan perusahaan secara komprehensif.
Namun, ia juga memiliki keterbatasan:
- Bergantung pada situasi pasar dan apa yang dilakukan pesaing Anda, hasil analisis dapat dengan cepat menjadi usang,
- Tahap siklus hidup industri tergantung pada sejumlah faktor, dan di beberapa sektor, perkembangannya tidak linier.
Matriks ADL dalam contoh
Menentukan tahap kematangan industri
Tanyakan pada diri Anda pertanyaan berikut:
- Apakah penjualan Anda meningkat, menurun, atau stabil?
- Apakah pengeluaran modal Anda meningkat atau menurun?
- Seberapa besar pasar yang Anda operasikan?
- Berapa banyak pesaing yang Anda miliki?
- Apa yang membedakan Anda dari kompetisi?
Menentukan posisi kompetitif Anda
Ketika memeriksa posisi Anda di antara pesaing, pertimbangkan kinerja keuangan Anda, keuntungan, laju pertumbuhan, pangsa pasar, reputasi Anda, produk, dan harga. Faktor-faktor ini akan membantu Anda mengidentifikasi posisi Anda.
Identifikasi posisi perusahaan menggunakan matriks ADL dan pilih strategi yang tepat
Ini adalah langkah yang paling sederhana – dengan informasi tentang tahap siklus hidup industri dan posisi kompetitif, Anda dapat memeriksa strategi mana yang harus Anda pilih sesuai dengan matriks ADL. Misalnya:
- Perusahaan yang matang dengan posisi dominan harus melindungi posisinya dan pangsa pasarnya,
- Perusahaan yang menua dengan posisi lemah seharusnya keluar dari bisnis,
- Bisnis yang layak dan berkembang harus berkonsentrasi pada menemukan pasar niche untuk membuatnya menonjol, dll.
Ringkasan
Resesi ekonomi global, kenaikan harga komoditas, dan persaingan yang ketat memerlukan penggunaan metode yang terbukti untuk mengelola portofolio perusahaan. Ketidakpastian pasar saat ini memaksa Anda untuk mencari cara agar penawaran Anda lebih menarik, mengurangi biaya, dan bertahan di pasar. Matriks ADL adalah salah satu alat yang dapat memfasilitasi proses pengambilan keputusan bisnis.
Baca juga: Apa itu analisis strategis?
Jika Anda menyukai konten kami, bergabunglah dengan komunitas sibuk kami di Facebook, Twitter, LinkedIn, Instagram, YouTube, Pinterest, TikTok.
Andy Nichols
Seorang pemecah masalah dengan 5 gelar berbeda dan cadangan motivasi yang tak ada habisnya. Ini menjadikannya Pemilik Bisnis & Manajer yang sempurna. Ketika mencari karyawan dan mitra, keterbukaan dan rasa ingin tahunya terhadap dunia adalah kualitas yang paling dihargainya.